Islam Melarang Bagi Seorang Perempuan Berpoliandri, Berikut Alasannya.
Poliandri adalah sistem perkawinan yang membolehkan seorang wanita mempunyai suami lebih dari satu orang dalam waktu yang bersamaan.
Didalam islam para ulama bersepakat bahwa perkawinan dengan wanita yang sudah mempunyai suami, tidak sah dan dituntut hukuman rajam, bila terbukti sudah pernah berkumpul. Oleh karena itu, perkawinan tersebut hukumnya haram, karena berdasarkan pada nash Al-Qur’an dan Hadits yang berbunyi:
"Dan (diharamkan juga kamu menikahi) perempuan yang bersuami, kecuali budak-budak perempuan (tawanan perang) yang kamu miliki sebagai ketetapan Allah atas kamu....." (Q.S. An Nisa' : 24)
Peran dan tanggung jawab diantara seorang lelaki dan perempuan tentulah terdapat perbedaan, meskipun didalam islam, keduanya mempunyai kesetaraan derajat yang sama di sisi Allah Subhanahu Wa Ta'ala.
Berikut adalah alasan mengapa seorang perempuan dilarang berpoliandri:
1. Sulit untuk mengidentifikasi ayah dari anak yang lahir dari pernikahan tersebut.
Identifikasi seorang anak yang lahir dari kedua orangtua, ibu dan ayah, sangat diperhatikan sekali didalam islam.
Didalam ilmu psikologi dikatakan bahwa anak-anak yang tidak tahu siapa orangtua mereka, terutama ayah mereka, akan mengalami trauma mental yang akut dan gangguan kejiwaan. Seringkali mereka memiliki masa kecil yang tidak bahagia. Karena inilah anak-anak dari perempuan tuna susila tidak memiliki masa kecil yang sehat.
2. Seorang suami meskipun memiliki beberapa istri lebih gampang melakukan tugasnya dikarenakan faktor biologisnya.
Secara biologis seorang perempuan akan mengalami fase-fase dari siklus menstruasi, sehingga tidak akan mungkin untuk melakukan tugasn dan kewajibannya sebagai seorang istri dikarenakan adanya beberapa perubahan psikologis dan perilaku dari keadaan tersebut.
3. Resiko tinggi tertular penyakit kelamin bagi seorang istri yang mempunyai beberapa suami.
Meskipun suami-suaminya tidak berhubungan seks di luar nikah, seorang istri dapat menularkan penyakit kepada suaminya yang lain dikarenakan dia sudah tertular penyakit dari suaminya yang lain.
4. Lelaki memang cenderung lebih menyukai lebih dari satu pasangan hidup (poligami)
Bagi perempuan mohon jangan tersinggung dengan alasan nomor empat ini.
5. Allah subhanahu wa ta'ala pasti mempunyai hikmah yang tidak terbatas dari bahaya seorang istri memiliki beberapa suami secara sekaligus.
Semoga bermanfaat.
Didalam islam para ulama bersepakat bahwa perkawinan dengan wanita yang sudah mempunyai suami, tidak sah dan dituntut hukuman rajam, bila terbukti sudah pernah berkumpul. Oleh karena itu, perkawinan tersebut hukumnya haram, karena berdasarkan pada nash Al-Qur’an dan Hadits yang berbunyi:
"Dan (diharamkan juga kamu menikahi) perempuan yang bersuami, kecuali budak-budak perempuan (tawanan perang) yang kamu miliki sebagai ketetapan Allah atas kamu....." (Q.S. An Nisa' : 24)
Peran dan tanggung jawab diantara seorang lelaki dan perempuan tentulah terdapat perbedaan, meskipun didalam islam, keduanya mempunyai kesetaraan derajat yang sama di sisi Allah Subhanahu Wa Ta'ala.
Berikut adalah alasan mengapa seorang perempuan dilarang berpoliandri:
1. Sulit untuk mengidentifikasi ayah dari anak yang lahir dari pernikahan tersebut.
Identifikasi seorang anak yang lahir dari kedua orangtua, ibu dan ayah, sangat diperhatikan sekali didalam islam.
Didalam ilmu psikologi dikatakan bahwa anak-anak yang tidak tahu siapa orangtua mereka, terutama ayah mereka, akan mengalami trauma mental yang akut dan gangguan kejiwaan. Seringkali mereka memiliki masa kecil yang tidak bahagia. Karena inilah anak-anak dari perempuan tuna susila tidak memiliki masa kecil yang sehat.
2. Seorang suami meskipun memiliki beberapa istri lebih gampang melakukan tugasnya dikarenakan faktor biologisnya.
Secara biologis seorang perempuan akan mengalami fase-fase dari siklus menstruasi, sehingga tidak akan mungkin untuk melakukan tugasn dan kewajibannya sebagai seorang istri dikarenakan adanya beberapa perubahan psikologis dan perilaku dari keadaan tersebut.
3. Resiko tinggi tertular penyakit kelamin bagi seorang istri yang mempunyai beberapa suami.
Meskipun suami-suaminya tidak berhubungan seks di luar nikah, seorang istri dapat menularkan penyakit kepada suaminya yang lain dikarenakan dia sudah tertular penyakit dari suaminya yang lain.
4. Lelaki memang cenderung lebih menyukai lebih dari satu pasangan hidup (poligami)
Bagi perempuan mohon jangan tersinggung dengan alasan nomor empat ini.
5. Allah subhanahu wa ta'ala pasti mempunyai hikmah yang tidak terbatas dari bahaya seorang istri memiliki beberapa suami secara sekaligus.
Semoga bermanfaat.
0 Response to "Islam Melarang Bagi Seorang Perempuan Berpoliandri, Berikut Alasannya."
Post a Comment