Keutamaan Shalawat, Setan Pun Kurus Kering Karena Lantunannya
“Sesungguhnya Allah dan Malaikat-malaikat-Nya bershalawat untuk Nabi. Wahai orang-orang yang beriman, bershalawatlah kalian untuk Nabi dan ucapkanlah salam penghormatan kepadanya.” (QS. Al-Ahzaab:56)
Diantara keutamaan shalawat adalah mendapatkannya syafaat dari Rasulullah Shallallahu'alaihi Wasallam kelak di hari kiamat yang tidak ada lagi sesuatu yang lebih berharga pada hari itu selain Syafaatnya Baginda Nabi.
Setiap lantunan shalawat yang diucapkan oleh seorang mukmin, sesungguhnya sangat berefek pada tumbuh berkembangnya si setan, tubuh si setan akan langsung kurus ketika lantunan shalawat itu setan dengar.
Habib Abu Bakar al-Adni bin Ali Al-Hadhromi Asy-Syafi’i seorang ulama yang berasal dari negeri Yaman menjelaskan hal tersebut ketika menyampaikan tausiyahnya di Majelis Ahbabul Musthofa, Gedung Bustanul Asyiqin Solo asuhan Habib Syech, Jawa Tengah pada Rabu (27/5), dan rencananya, Habib Abu Bakar akan menghadiri pula dan memberikan tausiyahnya di Masjid Riyadh dan Masjid As-Segaf Solo
Cukup banyak keterangan ataupun dalil hadist Nabi yang menerangkan keutamaan membaca shalawat, terutama pahala dan balasan yang berlipat ganda yang Allah berikan kepada orang yang membacanya, diantaranya:
“Barangsiapa yang mengucapkan sholawat kepadaku satu kali, maka Allah mengucapkan sholawat kepadanya 10 kali.” (HR. Muslim)
“Barangsiapa yang bersholawat kepadaku satu kali, maka Allah bersholawat kepadanya 10 kali shalawat, dihapuskan darinya 10 kesalahan, dan ditinggikan baginya 10 derajat.” (HR. an-Nasa’i)
“Barangsiapa yang bersholawat kepadaku di pagi hari 10 kali dan di sore hari 10 kali, maka dia akan mendapatkan syafaatku pada hari kiamat.” (HR. ath-Thabrani)
Habib Abu Bakar al-Adni bin Ali Al-Hadhromi Asy-Syafi’i pun menuturkan kembali,
“Maka perbanyaklah shalawat, ulangilah, angkat suara untuk shalawat. Setan akan langsung jadi kurus, sedih ketika mendengar sholawat. Mereka lari terbirit ketika disebut nama Allah dan Rasulullah,”
Selain bisa membuat setan menjadi kurus kering, membaca sholawat juga bisa mendatangkan kebahagiaan dan ketenangan jiwa.
“Kehidupan dunia bikin sumpek, tapi hadir di majelis yang menyebut nama Allah dan Rasulullah bisa menghilangkan sumpek, diganti bahagia,” tambah Habib Abu Bakar.
Beliau menjelaskan pula, bahwa lantunan shalawat dapat dijadikan pula sebagai media dakwah.
“Dakwah di jalan Allah, ada bagiannya masing-masing, ada dakwah dengan jalan ilmu, ada pula dakwah dengan metode melantunkan sholawat yang merdu,” pungkas lagi.
Baca juga:
Gambar (blog al-habib) |
Diantara keutamaan shalawat adalah mendapatkannya syafaat dari Rasulullah Shallallahu'alaihi Wasallam kelak di hari kiamat yang tidak ada lagi sesuatu yang lebih berharga pada hari itu selain Syafaatnya Baginda Nabi.
Setiap lantunan shalawat yang diucapkan oleh seorang mukmin, sesungguhnya sangat berefek pada tumbuh berkembangnya si setan, tubuh si setan akan langsung kurus ketika lantunan shalawat itu setan dengar.
Habib Abu Bakar al-Adni bin Ali Al-Hadhromi Asy-Syafi’i seorang ulama yang berasal dari negeri Yaman menjelaskan hal tersebut ketika menyampaikan tausiyahnya di Majelis Ahbabul Musthofa, Gedung Bustanul Asyiqin Solo asuhan Habib Syech, Jawa Tengah pada Rabu (27/5), dan rencananya, Habib Abu Bakar akan menghadiri pula dan memberikan tausiyahnya di Masjid Riyadh dan Masjid As-Segaf Solo
Cukup banyak keterangan ataupun dalil hadist Nabi yang menerangkan keutamaan membaca shalawat, terutama pahala dan balasan yang berlipat ganda yang Allah berikan kepada orang yang membacanya, diantaranya:
“Barangsiapa yang mengucapkan sholawat kepadaku satu kali, maka Allah mengucapkan sholawat kepadanya 10 kali.” (HR. Muslim)
“Barangsiapa yang bersholawat kepadaku satu kali, maka Allah bersholawat kepadanya 10 kali shalawat, dihapuskan darinya 10 kesalahan, dan ditinggikan baginya 10 derajat.” (HR. an-Nasa’i)
“Barangsiapa yang bersholawat kepadaku di pagi hari 10 kali dan di sore hari 10 kali, maka dia akan mendapatkan syafaatku pada hari kiamat.” (HR. ath-Thabrani)
Habib Abu Bakar al-Adni bin Ali Al-Hadhromi Asy-Syafi’i pun menuturkan kembali,
“Maka perbanyaklah shalawat, ulangilah, angkat suara untuk shalawat. Setan akan langsung jadi kurus, sedih ketika mendengar sholawat. Mereka lari terbirit ketika disebut nama Allah dan Rasulullah,”
Selain bisa membuat setan menjadi kurus kering, membaca sholawat juga bisa mendatangkan kebahagiaan dan ketenangan jiwa.
“Kehidupan dunia bikin sumpek, tapi hadir di majelis yang menyebut nama Allah dan Rasulullah bisa menghilangkan sumpek, diganti bahagia,” tambah Habib Abu Bakar.
Beliau menjelaskan pula, bahwa lantunan shalawat dapat dijadikan pula sebagai media dakwah.
“Dakwah di jalan Allah, ada bagiannya masing-masing, ada dakwah dengan jalan ilmu, ada pula dakwah dengan metode melantunkan sholawat yang merdu,” pungkas lagi.
Baca juga:
subhanallah, makasih infonya
ReplyDelete