Sebelum Menjadi Nabi, Apakah Ajaran Agama Yang Di Jalankan Oleh Rasulullah?
Nabi Muhammad Shallallahu alaihi wasallam telah diutus ke muka bumi ini untuk menyampaikan Wahyu dari Allah Subhanahu Wa Ta'ala dan menegakan Agama Islam di seluruh penjuru dunia.
 |
| Ilustrasi - Foto(terselubung.in) |
Tentu saja sejak saat itu Islam mulai dikenal dengan keberadaannnya Rasulullah Shallallahu alaihi wasallam dalam menyampaikan Risalah-Nya tersebut.
Nabi Muhammad Shallallahu alaihi wasallam diangkat menjadi seorang Nabi Dan Rasul tidak dari semenjak beliau dilahirkan, melainkan setelah Baginda Nabi beranjak dewasa.
Sebelum di angkat kenabiannya tersebut, apakah ajaran yang di jalankan oleh Rasulullah itu sendiri?
Al-Alusi di dalam Tafsirnya menegaskan pendapat yang benar mengenai kondisi Nabi Shallallahu alaihi wasallam sebelum jadi diutusan Allah.
"Yaitu beliau mengikuti ajaran Nabi Ibrahim ‘Alaihis Salam".
Al-Alusi memaparkan pula keterangan lainnya yaitu dari Ibnu Aqil,
“Abul Wafa, Ali bin Aqil menegaskan bahwa sebelum diutus, Nabi Shallallahu alaihi wasallam menganut syariat Ibrahim yang shahih dari beliau,”
Salah satu syariat yang Rasulullah pernah dilakukan adalah Tahannuts di Gua Hira.
"Aisyah Radhiyallahu ‘Anha pernah menceritakan peristiwa yang dialami Rasulullah Shallallahu alaihi wasallam menjelang datangnya wahyu. Salah satunya, “Nabi menyendiri di gua Hira melakukan tahannuts,” (HR. Bukhari).
Mengenai makna Tahannuts, al-Hafidz Ibnu Hajar membaginya dalam 2 makna,
Pertama, Tahannuts artinya Tahannuf, yang artinya mengikuti ajaran hanifiyah. Itulah ajaran dan millah Ibrahim.
Kedua, Tahannuts berasal dari kata 'Yatajannabu al-Hints', yang artinya menjauhi dosa. (Dijelaskan dalam Kitab Fathul Bari)
Wallahu 'Alam, Semoga Bermanfaat.
Baca juga:
- Ini Alasan Rasulullah Tak Diberikan Mukjizat Aneh dan Besar
- Ini Alasan Rasulullah Kagum dan Bangga Akan Umat Akhir Zaman
0 Response to "Sebelum Menjadi Nabi, Apakah Ajaran Agama Yang Di Jalankan Oleh Rasulullah?"
Post a Comment